Sabtu, 13 Oktober 2018

Matematika Diskrit "Himpunan"


TI  Politala Matdis 1A
1. Pengertian Himpunan
            Himpunan adalah atau objek yang dapat didefinisikan denga jelas. Benda atau objek dalam himpunan disebut elemen atau anggota himpunan. Dari definisi tersebut, dapat diketahui objek yang termasuk anggota himpunan atau bukan.
Contoh himpunan:
  •  Himpunan warna lampu lalu lintas, anggota himpunannya adalah merah, kuning, dan hijau.
  • Himpunan bilangan prima kurang dari 10, anggota himpunannya adalah 2, 3, 5, dan 7.

Contoh bukan himpunan:
  • Kumpulan baju-baju bagus.
  • Kumpulan makanan enak.

Notasi himpunan dilambangkan menggunakan huruf capital (A,B…). Benda atau objek yang termasuk dalam himpunan tersebut ditulis diantara tanda kurung kurawal{…}. Anggota suatu himpunan dinotasikan dengan (), sedangkan yang bukan anggota himpunan dinotasikan dengan ().

Banyak anggota himpunan dinyatakan dengan (n).
Contoh:

A adalah himpunan bilangan positif kurang dari 5.
Anggota himpunan bilangan positif kurang dari 5 adalah 1, 2, 3, dan 4.
Jadi, A={1, 2, 3, 4} dan n(A)= 4.

2. Operasi pada Himpunan
a. Irisan (∩)
          Irisan dari himpuna A dan B adalah himpunan yang setiap elemennya merupakan elemen dari himpunan A dan himpunan B.
Notasi : A ∩ B = {x | x A dan x B}
Misal A = {1, 2, 3, 4, 5} dan B = {2, 3, 5,   7, 11} maka A ∩ B = {2, 3, 5}


b. Gabungan (U)      
          Gabungan dari himpunan A dan B adalah himpunan yang setiap anggotanya merupaan anggota himpunan A atau himpuna B.
Notasi : A U B = { x | x ∈ A atau x ∈ B}.
Misal A = {1, 2, 3, 4, 5} dan B = {2, 3, 5, 7, 11} maka, A U B = {1, 2, 3, 4, 5, 7, 11}

c. Komplemen
          Komplemen dari suatu himpunan A terhadap suatu himpunan semesta U adalah suatu himpunan yang elemennya merupakan elemen U yang bukan elemen A.
Notasi : A = { x | x ∈ U, tapi x ∉ A }
Misal U = {0,…….11} dan A = {1, 3, 5, 7} maka A = {0, 2, 4, 6, 8, 9, 10, 11}

d. Selisih

          Selisih dari dua himpunan A dan B adalah himpunan yang elemennya merupakan elemen A dan bukan ekemen B. Selisih antara A dan B dapat juga dikatakan sebagai komplemen himpunan B relatif terhadap himpunan A.
Notasi A – B = {x | x ∈  A dan x B = A ∩ B.
Misal A = { 1, 2, 3, 4, 5} dan B = {2, 3, 5, 7, 11} maka A – B = {1,4}

e. Beda Setangkup
          Beda setangkup dari himpunan A dan B adalah suatu himpunan yang elemennya ada pada himpunan A dan B, tetapi tidak pada keduanya.
Notasi : A ⊕ B = (A U B) – (A ∩ B ) = (A-B) U (B-A)
Misal A = {2, 4, 6} dan B = {2, 3, 5} maka A ⊕ B = {3, 4, 5, 6}


f. Diagram Venn
          Diagram venn adalah diagram yang menunjukkan semua kemungkinan hubungan logika dan hipotesis di antara sekelompok benda atau objek.
          
Contoh soal:
Dalam penelitian yang dilakukan pada sekelompok orang, diperoleh data 68 orang sarapan dengan nasi, 50 orang sarapan dengan roti, dan 8 orang sarapan dengan nasi dan roti, sedangkan 35 orang sarapannya tidak dengan nasi ataupun roti. Hitung banyaknya orang dalam kelompok tersebut!
          Kita gunakan diagram venn untuk menjawab soal tersebut. Jika digambarkan dengan diagram venn maka gambarnya seperti gambar berikut ini.
3. Jenis-Jenis Himpunan
 a. Himpunan Kosong
          Himpunan kosong adalah himpunan yang tidak  memiliki satupun elemen atau himpunan dengan kardinalitas = 0 (nol) atau {}.
         
Contoh soal:
Bilangan ganjil kurang dari 11.
Jika :
Diketahui A = {2, 4, 6, 8}
                 B = {4, 6, 10}
Jawabannya adalah {}, karena ada himpunan A tidak terdapat bilangan ganjil.


b. Himpunan Subset
          Himpunan subset yaitu suatu himpunan A adalah himpunan bagian atau subset dari himpunan B, bila A termuat di dalam B. A dan B boleh jadi merupakan himpunan yang sama.
         
Contoh:
Himpunan A = {1, 2} adalah subset dari B = {1, 2, 3}, sehingga ekspresi AB, keduanya benar.
c. Himpunan Kuasa
             Himpunan  kuasa dari himpunan A adalah suatu himpunan yang elemennya merupakan se,ua himpuna bagian dari A, termasuk himpunan kosong dan himpunan A sendiri. Notasi : P(A) atau 2A, jika |A| = m, maka |P(A)|  2m.
          
Contoh soal:
Jika A = {1,2} maka P(A) = { (1), (2), (1,2) }

d. Himpunan Ekivalen
          Himpunan A dikatakan dengan himpunan B jika dan hanya jika cardinal dari kedua himpunan sama. Notasi : A ~ B |A| = |B|.
          
Contoh:
A = {a, b, c} dan B = {2, 4, 6} maka A ~ B sebab |A| = |B|

Sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Koneksi Database Buku

1.       Aktifkan aplikasi xampp terlebih dahulu. 2.       Masuklah pada browser lalu ke localhost/phpmyadmin , kemudian buat lah sebua...